Mengusung Konsep Unik. Solia Hotel Siap Berkibar di Tengah Terpuruknya Dunia Perhotelan
Selasa, 04 Agustus 2020
Serangkaian konsep baru disiapkan oleh manajemen Solia Hotel. Untuk tampil sebagai pemain baru, di tengah pandemi yang telah menumbangkan sektor perhotelan
WARTAJOGLO, Solo - Di saat masih banyak hotel yang belum benar-benar bangkit akibat pandemi corona. Satu pemain baru muncul untuk mengadu peruntungan, di tengah sektor industri perhotelan yang sedang tertatih-tatih bangkit dari krisis.
Adalah Solia Hotel Yosodipuro Solo, yang mencoba tampil, di tengah ketidak jelasan situasi pandemi. Tentunya dengan bekal beragam konsep dan penawaran menarik, untuk bisa memikat para tamu.
Mengusung perpaduan arsitektur Jawa heritage dan modern, Solia Hotel ingin menciptakan nuansa yang berbeda dengan hotel-hotel lain di Kota Solo. Dan ini sejalan dengan tagline Truly Solo, yang diusung oleh hotel, yang berada di bawah naungan PT Halai Sinar Cemerlang itu.
 |
| Salah satu kamar di Solia Hotel |
Memiliki 86 kamar dengan 3 type, yaitu
Deluxe, Suite dan Executive Suite. Hotel ini juga dilengkapi 5 meeting room, yang bisa digunakan untuk keperluan bisnis. Lalu ada juga kolam renang semi borderless yang diberi nama Tirta Manik Swimming Pool. Yang siap memanjakan para tamu, untuk melepas segala penat yang dirasakan.
"Kami ingin membuat para tamu benar-benar merasakan nuansa Solo yang sesungguhnya. Sehingga selain dari kuliner, nantinya para tamu juga bisa mengikuti latihan menari ataupun membatik. Yang sengaja kami sediakan sebagai bagian dari fasilitas," ujar Grace Prima Donna, General Manager Solia Hotel saat acara media gathering pada Selasa (4/8) siang.
Tak hanya itu. Serangkaian promo juga ditawarkan oleh Solia untuk menjaring tamu sebanyak mungkin. Di mana untuk masa pembukaan ini, hotel yang berada di kawasan Jalan Yosodipuro Kota Solo itu menawarkan room rate seharga 300 ribuan. Dan promo ini akan digelar selama sebulan ke depan.
Wanita yang akrab disapa Donna ini juga menambahkan bahwa Solia Hotel ingin tampil sebagai salah satu hotel event. Karena itu nantinya direncanakan akan banyak event yang digelar di hotel ini. Salah satunya yang sudah dirancang adalah fashion show virtual bertajuk Solo Runway.
"Kami memang ingin jadi salah satu hotel event di Solo. Karenanya kami sudah menyiapkan berbagai paket acara. Yang saat inj belum bisa kami sampaikan detailnya. Namun untuk yang sudah disiapkan adalah berupa fashion show virtual yang kita beri nama Solo Runway," ungkapnya.
 |
| Grace Prima Donna, General Manager Solia Hotel |
Untuk itu serangkaian kerjasama sudah mulai dijalin oleh pihak Solia dengan berbagai stakeholder. Salah satunya Pura Mangkunegaran yang berada sekitar 200 meter di sisi timur hotel.
Dengan serangkaian konsep yang sudah dirancang tersebut, Dona pun mencanangkan target yang tidak main-main untuk hotel yang dipimpinnya. Yakni tingkat okupansi yang mencapai 50%.
Dalam kondisi normal target ini mungkin tidak terlalu tinggi, mengingat rata-rata hotel di Kota Solo yang bisa mencapai fingkat okupansu bingga 80%. Terutama pada hari-hari tertentu. Namun dalam situasi pandemi saat ini, angka tersebut terbilang tinggi. Apalagi untuk pemain baru seperti Solia. Karena saat ini rata-rata tingkat okupansi hotel di wilayah Solo Raya hanya sekitar 20%.
Tapi tentu hal itu bukan masalah. Karena Solia tentu sudah berbitung dengan segala kemungkinan yang akan terjadi. Termasuk bagaimana menyiasati situasi pandemj, agar bisa meyakinkan para tamu untuk mau menginap.
"Tentunya protokol kesehatan akan kita jaga dan terapkan dengan ketat. Bahkan untuk makanpun, kita upayakan agar para tamu tidak menyentuh langsung sendok yang digunakan mengambil lauk maupun nasi. Jadi akan ada petugas yang melayaninya. Intinya kami ingin memberikan pelayanan sebaik mungkin. Agar para tamu betah menginap di sini," pungkasnya. //her
