POPULER

Tamasya di Pantai Glagah, Warga Musuk Terseret Arus. Satu Meninggal dan Satu Hilang

Tamasya di Pantai Glagah, Warga Musuk Terseret Arus. Satu Meninggal dan Satu Hilang

WARTAJOGLO, Boyolali - Empat orang warga Desa Pusporenggo, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah terseret arus muara Sungai Serang, Pantai Glagah, Temon, Kulonprogo, pada Rabu (5/1/2022) pukul 17.30 WIB. Akibatnya 1 orang meninggal dunia dan 1 orang dinyatakan masih dalam pencarian.

Menurut keterangan dari Sekretaris Desa Pusporenggo, Sulis Raharjo mengatakan satu rombongan keluarga berjumlah 15 orang wisata ke Pantai Glagah. Setiba di pantai pada pukul 15.00 WIB, mereka langsung bermain air di muara Sungai Serang. Ke empat korban menyeberang ke timur muara. Setelah sampai di sebelah timur, beberapa saat pada pukul 17.30. WIB kemudian mau balik menyeberang ke barat. Namun, air sudah tinggi dan arus juga deras ke arah utara, ke empat korban terseret arus.

Proses evakuasi warga yang terseret arus di Pantai Glagah
"Keempat orang tersebut atas nama Ismandi, dan Zulfa Ulil Absa berhasil terselamatkan dan dibawa ke RS. Rizki Amalia Temon. Korban atas nama Fatih Deandra Auliaska ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Sedangkan korban atas nama Radinka Putri masih dalam pencarian," kata Sulis saat ditemui wartawan di rumah duka di Dukuh Pusporenggo RT 06 RW 01, Rabu (5/1) malam.

Sulis menjelaskan, 4 orang yang terseret arus muara satu keluarga terdiri dari Bapak dan 3 anaknya. Peristiwa yang terjadi di Muara sungai Serang ini pun terekam kamera amatir.

"Salah satu korban yang belum ditemukan bernama Radinka Putri masih berusia 9 tahun," jelasnya.

Menurut informasi yang didapat, lanjut Sulis, pencarian sementara dihentikan karena faktor cuaca dan sudah larut malam. Sedangkan jenasah yang berhasil ditemukan saat ini masih berada di RS, kemungkinan malam ini tiba di Boyolali," ungkapnya. //Mul

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close