POPULER

Ternyata Begini Tanda-tanda Seseorang Mendapatkan Lailatul Qadar

Ternyata Begini Tanda-tanda Seseorang Mendapatkan Lailatul Qadar

WARTAJOGLO – Malam lailatul qadar seringkali diyakini terjadi pada tanggal ganjil, terutama pada 10 hari terakhir di bulan Ramadhan.

Saat malam Lailatul Qadar, semua malaikat, termasuk Malaikat Jibril turun ke bumi untuk mengaminkan hamba Allah SWT yang sedang berdoa.

Merekla juga akan mencatat amalan orang-orang yang sedang ibadah karena Allah. Tidak heran jikabanyak umat Islam berlomba-lomba melakukan amalan untuk mendapatkan lailatul qadar.

Meraih malam lailatul qadar merupakan harapan semua umat Islam di bulan Ramadhan. Namun, datangnya malam lailatul qadar memang sangat rahasia. Tidak seorang pun bisa memastikan waktunya.

Lantas, bagaimana tanda seseorang yang mendapatkan Lailatul Qadar?

Menurut ahli tafsir sekaligus mantan Menteri Agama Quraish Shihab, terdapat tanda-tanda  jika seseorang mendapatkan lailatul qadar.

“Untuk bertemu dengan malam lailatul qadar, seorang hamba sesungguhnya bisa mempersiapkan diri sedari awal Ramadhan tiba.

Sebab, lailatul qadar harus dicari dalam artian harus diupayakan dengan aktif, bukan hanya menunggu.

Berikut ini tanda seseorang mendapatkan lailatul qadar menurut Quraish Shihab dikutip dari laman NU Online, Minggu (10/4/2022).

1. Turunnya malaikat

Alquran menyebutkan saat malam lailatul qadar malaikat turun (QS Al-Qadr: 4) dan mengunjungi hamba-hamba Allah. Malaikat senang dengan kebaikan, melingkupi kebaikan apa saja.

“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Allah SWT mengatur segala urusan.” (QS Al-Qadr: 4)

Malaikat senang dnegan manusia yang melakukan kebaikan terus-menerus sehingga bisa mengantarkannya mendapatkan malam lailatul qadar.

2. Kedamaian

Saat malam lailatul qadar ada kedamaian sampai fajar (QS Al-Qadr: 5). Artinya, damai dengan diri dan damai dengan orang lain.

Kedamaian saat berbuat baiki, saat memberi sesuatu kepada orang lain dengan tujuan yang baik.

Menurutu Quaish Shihab, manusia saat manusia tidak bisa memuji orang lain tidak perlu memaki. Jika tidak bisa memberi sesuatu kepada orang lain, jangan mengambil haknya. Kalau tidak bisa membantunya, jangan menyesatkan.

“Itulah kedamaian yang akan memberikan kesejahteraan lahir dan batin. Di saat itulah manusia mendapat malam kemuliaan, yaitu malam lailatul qadar,” jelasnya.//Lis

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close