WARTAJOGLO, Solo - Stunting menjadi salah satu masalah kesehatan yang saat ini masih banyak ditemui di masyarakat. Karena itulah beragam upaya terus dilakukan oleh pemerintah untuk melakukan edukasi kepada masyarakat, agar bisa mencegah terjadinya stunting pada anak-anak mereka.
Salah satunya dilakukan oleh Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Surakarta Ranting 5 di Posyandu Mojo Indah 5, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta pada Rabu 17 Mei 2023.
Di tempat ini, para anggota IIDI melakukan sosialisasi tentang upaya pencegahan stunting, yang saat ini masih banyak dialami oleh anak-anak di Kota Solo.
Para anggota IIDI Cabang Surakarta Ranting 5 saat melaksanakan kegiatan di Posyandu Mojo Indah 5 |
"Di sini kami berusaha menjalankan program pemerintah dalam upaya pencegahan stunting. Untuk itu kami melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat terkait upaya-upaya pencegahan masalah ini," ujar Rosita Lestari, SH, M.Kn Ketua IIDI Cabang Surakarta Ranting 5.
Stunting sendiri adalah gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama dalam 1000 hari pertama kehidupan.
Pencegahan stunting di antaranya dengan perbanyak makanan bergizi sejak dalam kandungan. Lalu kecukupan gizi remaja perempuan agar ketika dia mengandung tidak kekurangan gizi dan kebersihan lingkungan untuk menciptakan sanitasi dan air bersih.
"Dalam acara ini kita mengangkat tema 'Isi Piringku'. Artinya bahwa kita harus memperhatikan pemenuhan 4 sehat 5 sempurna dalam konsumsi anak-anak sehari-hari, agar gizi mereka terpenuhi. Sehingga ancaman stunting bisa dihindari," lanjut Rosita.
Para anggota IIDI Cabang Surakarta Ranting 5 berfoto bersama usai kegiatan sosialisasi |
Posyandu Mojo Indah 5 merupakan salah satu dari sekian tempat bagi anggota IIDI, untuk melakukan sosialisasi.
Pencegahan permasalahan stunting ini memang menjadi concern dari banyak pihak, karena menyangkut masa depan anak-anak sebagai generasi penerus.
"Persoalan stunting ini menjadi salah satu perhatian kami karena menyangkut masa depan generasi penerus bangsa. Karena itulah sosialisasi tentang pentingnya pencegahan stunting kami lakukan di berbagai tempat," pungkas wanita yang juga seorang notaris tersebut. //Bang