 |
| Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin mengunjungi lokasi ledakan sumur bor yang meledak dan merenggut nyata 3 orang warga |
WARTAJOGLO, Blora – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memastikan penanganan cepat atas kebakaran sumur minyak di Dusun Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, yang terjadi Rabu 20 Agustus 2025 dini hari.
Insiden tersebut menelan tiga korban jiwa, melukai sejumlah warga, serta memaksa 750 jiwa mengungsi.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, turun langsung meninjau lokasi bersama jajaran pejabat provinsi dan Forkopimda Kabupaten Blora, Jumat 21 Agustus 2025.
Ia menegaskan pemerintah hadir untuk memastikan penanganan berjalan cepat sekaligus mencegah kejadian serupa terulang.
“Kami berupaya api segera terkendali. Pemerintah hadir untuk menangani sekaligus memastikan kejadian ini tidak terulang,” tegasnya.
Taj Yasin menyoroti salah satu pemicu munculnya sumur-sumur minyak baru adalah kesalahpahaman masyarakat terkait aturan pengeboran.
Ia menjelaskan, sejak terbitnya Peraturan Menteri ESDM Nomor 14 Tahun 2025 tentang Kerja Sama Pengelolaan Bagian Wilayah Kerja untuk Peningkatan Produksi Migas, Pemprov Jateng telah membentuk Satgas khusus untuk mengatur pengelolaan pengeboran, terutama pada sumur tua.
“Banyak yang mengira setiap sumur baru otomatis akan dilegalkan. Padahal aturan itu mengatur sumur tua yang sudah ada, dengan syarat harus ditinjau dan disurvei agar tidak membahayakan warga sekitar,” jelas Taj Yasin.
Selain Blora, Wagub menyebut potensi kasus serupa juga ada di Cilacap dan beberapa daerah lain.
Oleh karena itu, pemerintah provinsi bersama Pertamina dan para ahli akan menertibkan sumur-sumur tak berizin demi keselamatan warga.
Terkait pertanyaan relokasi, Taj Yasin menegaskan belum ada rencana pemindahan warga. Namun, pendataan rumah rusak segera dilakukan dan bantuan dipastikan akan diberikan kepada para korban.
“Semua laporan tetap kami kaji, termasuk dokumen pendukungnya. Pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten terus berkoordinasi agar kasus serupa bisa dicegah,” ujarnya.
Datangi Lokasi Ledakan Sumur Minyak, Wagub Jateng Imbau Warga Tak Salah Paham Soal Aturan Pengelolaan Migas https://t.co/bOoJzk0SYB
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) August 22, 2025
Kebakaran sumur minyak di Blora menjadi peringatan penting terkait tata kelola energi berbasis masyarakat.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menegaskan komitmennya untuk memastikan keselamatan warga, menertibkan sumur ilegal, serta memberi pemahaman kepada masyarakat agar tidak salah tafsir terhadap aturan pengelolaan migas. //Kls