Kekuatan Penyembuh dari Seni Ditampilkan dalam Pameran Virtual Mahasiswa ISI Surakarta
Selasa, 16 Juni 2020
Beragam karya seni ditampilkan dalam pameran bertema 'Art for Healing', yang merupakan kolaborasi antar HIMA Prodi di ISI Surakarta
WARTAJOGLO, Solo - Diyakini sebagai penyembuh alami dari segala macam penyakit, seni diharapkan menjadi salah satu solusi di tengah pandemi. Karena itulah pada mahasiwa Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menggelar sebuah pameran virtual, bertajuk Kolaborasi Seni Virtual Exhibition.
Dengan mengangkat tema 'Art for Healing', kegiatan ini diharapkan bisa memberi informasi, bahwa seni memiliki kekuatan dalam upaya penhembuhan berbagai penyakit. Terutama menyangkut dampak yang ditimbulkan oleh wabah corona. Baik secara psikologis, sosial, ekonomi ataupun yang lainnya.
Kegiatan yang digelar dari tanggal 12 - 15 Juni 2020 ini dibuka dengan kolaborasi antara Prodi DKV dan Prodi Teater. Yang menampilkan beragam karya ilustrasi dan tayangan pertunjukan teater.
Bukan hanya semata pameran, dalam rangkaian kegiatan ini juga digelar online workshop. Yang mengangkat tema "Menghadapi Pandemi sebagai Seniman Grafis". Adapun sebagai pembicara dalam kegiatan yang baru l
Pertama kali diselenggarakan itu adalah Ipung Kurniawan Yunianto, S.Sn., M.Sn, yang juga Dosen Prodi DKV FSRD ISI Surakarta.
Sebagai moderator adalah Wirantoni (mahasiswa Prodi DKV), yang mengupas bagaimana sebagai seniman menyikapi dorongan untuk tetap berkarya dan kreatif di wabah pandemi ini.
Kegiatan virtual ini sendiri terbagi atas lima kali sesi pameran. Yang dibagi kolaborasi antar HIMA (Himpunan Mahasiswa). Di mana setelah sesi perfama menampilkan HIMA Prodi DKV dan HIMA Prodi Teater, pada sesi ke dua menampilkan HIMA Prodi Murni, HIMA Prodi Batik, dan HIMA Prodi Karawitan.
Lalu di sesi ke tiga tampil HIMA Prodi Keris, HIMA Prodi Kriya, dan HIMA Prodi Pedalangan. Sesi ke empat diisi oleh HIMA Prodi Desain Interior dan HIMA Prodi Etnomusikologi. Dan sesi terakhir menampilkan kolaborasi HIMA Prodi Fotografi, HIMA Prodi Film, dan HIMA Prodi Tari.
Kolaborasi seni ini dapat diakses melalui beragam media, seperti Artsteps, Instagram, dan Youtube BEM ISI Surakarta. Selain itu pengguna laptop atau personal computer bisa akses pameran virtual ini ke link https://bit.ly/AFH_1
"Pameran virtual ini sebagai bentuk respon mahasiswa yang dituntut untuk kreatif dan beradaptasi, meski di masa pandemi Corona. Selain itu kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi beragam seni dari mahasiswa berbagai bidang ilmu di Institut Seni Indonesia Surakarta. Sehingga menjadi jembatan untuk saling belajar, berbagi, dan saling melengkapi di antara mereka," ujar Revan Arfian, Ketua Pameran Online tersebut. //bang
