POPULER

Usai Beri Penghargaan, Sekda Surakarta Berharap MakanKu jadi Oleh-Oleh Khas Solo

Usai Beri Penghargaan, Sekda Surakarta Berharap MakanKu jadi Oleh-Oleh Khas Solo

 


WARTAJOGLO, Solo - Kepedulian pengusaha kuliner H.Puspo Wardoyo pada upaya pencegahan penyebaran Covid-19 akhirnya berbuah manis. Dua buah piagam penghargaan diterima pemilik brand Wong Solo Group itu, dari Pemerintah Kota Surakarta. 

Piagam yang ditanda tangani langsung oleh Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo itu diserahkan oleh Sekretaris Daerah, Ahyani di rumah makan MakanKu. Ahyani yang juga ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyampaikan bahwa penghargaan itu adalah wujud terima kasih Pemkot atas kepedulian dan peran serta Puspo Wardoyo. Sehingga jumlah penderita Covid-19 di Solo Raya bisa ditekan. 

"Penghargaan ini wujud tanda terima kasih kami, karena bantuan Pak Puspo. Yang waktu itu memberikan sumbaangan uang sebesar Rp 100 juta serta nasi kotak sebnayak 600 kotak, selama 80 hari. Tentunya piagam ini nilainya tidak sebanding dengan apa yang diberikan Pak Puspo. Namun kita berharap, penghargaan ini bisa berdampak mengetuk kepedulian orang lain. Agar meniru apa yang dilakukan Pak Puspo," ujarnya usai menyerahkan piagam.

Piagam itu sendiri diterima oleh Lucky Krisandy, yang mewakili Puspo Wardoyo. Sebab kebetulan bos Ayam Bakar Wong Solo itu masih berada di Jakarta. Sehingga tidak bisa menerima langsung piagamnya. 

Dengan penghargaan yang diterimanya, Puspo mengaku senang dan berterima kasih pada Pemkot Surakarta. Melalui saluran video call bersama awak media, Puspo mengatakan bahwa sudah sepantasnya dirinya peduli dan ikut berbagi dengan masyarakat Solo. Sebab dia lahir dan besar di Solo, serta saat ini sudah meraih sukses dalam bisnisnya. 

"Saya mengucapkan terima kasih atas penghargaan itu. Sudah sewajarnya kalau saya ikut membantu warga yang terdampak corona. Karena saya juga besar di Solo," ungkapnya 

Usai menyerahkan penghargaan, Ahyani bersama rombongannya didaulat mencicipi makanan yang saat ini sedang trending di Kota Solo, yakni MakanKu. Yang meeupakan produk terbaru dari Wong Solo Group. 

Dengan berbagai kelebihan yang dimiliki MakanKu, Ahyani berharap produk ini jadi oleh-oleh khas Solo 
Produk inovatif makanan dalam kemasan MakanKu saat ini memang sedang jadi pusat perhatian warga Solo. Sebab selain karena menggunakan teknologi yang baru pertama di Indonesia, hampir tiap saat selalu muncul berita tentang para publik figur yang menjajal makanna ini. 

Karena itulah Ahyani sempat berseloroh bahwa produk MakanKu ini layak jadi produk oleh-oleh khas Solo. Yang kedudukannya sejajar dengan bakpia dari Yogyakarta serta pempek di Palembang. 

"Rasanya variatif dan kemasannya praktis, sehingga layak bila dijadikan oleh-oleh, seperti bakpia Yogya atau pempek Palembang. Sebab bentuk produk ini ikonik serta melekat dengan brand Wong Solo," jelas Ahyani. 

Ahyani juga mengapresiasi inovasi Wong Solo Group dengan produk MakanKu. Namun dia sempat memberi masukan agar pihak Wong Solo memikirkan proses recycling kemasannya, agar tidak menambah sampah plastik. 

"Secara umum semua yang ada di sini sudah bagus. Mungkin sedikit tambahan adalah perlunya penempatan  poster anjuran 3M, serta letak hand sanitizer yang tepat. Intinya protokol kesehatan harus dijaga. Lalu untuk kemasannya mungkin perlu dipikirkan prozes recycling kemasannya. Agar tidak menambah sampah plastik. Mungkin bisa juga ukurannya agak diperkecil, agar lebib praktis lagi," sambungnya. 

Terkait hal ini, Puspo menyambut positif. Dan akan patuh pada arahan pemerintah, untuk menerapkan protokol kesehatan yang benar. //sik

Video Terkait:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close