Diduga Hendak Tawuran, Belasan Remaja Diamankan
WARTAJOGLO, Boyolali - Puluhan anak-anak di bawah umur diamankan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Boyolali dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Puluhan anak-anak yang menamakan dirinya Boyolali Takkan Mundur (BTM). Diduga kuat mereka hendak tawuran dan mengganggu Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), pada Kamis (22/4/2021) lalu.
"Puluhan remaja ini masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta. Mereka diamankan di bekas terminal lama Boyolali," ujar Kasatreskrim Polres Boyolali, AKP Eko Marudin, Senin (26/4/2021).
 |
| Belasan remaja yang diduga hendak tawuran diamankan di Mapolres Boyolali |
"Jadi sekitar pukul 10.00 WIB anak-anak ini kumpul di terminal lama Sunggingan. Acara awalnya mereka ingin merayakan kelulusan. Disepakati kelulusan akan dirayakan di Candi Prambanan. Namun sekitar pukul 14.00 WIB mereka sampai Boyolali pada saat melintas di Terminal lama mereka dilempari batu oleh musuh mereka," jelas Eko.
Kemudian,polisi mendapat laporan dari warga bahwa telah berkumpul anak-anak sekolah menggunakan seragam SMP yang disinyalir akan melakukan aksi tawuran. Dari laporan itu, 18 anak langsung diamankan, serta dilakukan tes urin dan didata.
Polisi saat ini masih mendalami aksi pelemparan tersebut, dari anak anak yang diamankan tidak ada satupun yang bisa menyebutkan kelompok mana yang melakukan pelemparan.
Diduga Hendak Tawuran, Belasan Remaja Diamankan https://t.co/qpiuAPw5s7
— WARTAJOGLO (@wartajoglo) April 26, 2021
"Sekarang kita bina dengan bimbingan rohani membaca Al Quran. Serta kita buatkan surat pernyataan, kalau mengulang dan benar melakukan tindakan tawuran lagi, maka kita bisa proses sesuai dengan peradilan anak," tandas Kasatreskrim. //Mul
