POPULER

Ancaman <i>Star Syndrome</i>, Begini Cara Anggota Byoode Mengatasinya

Ancaman Star Syndrome, Begini Cara Anggota Byoode Mengatasinya

WARTAJOGLO, Jakarta - Beranggotakan para jebolan audisi pencarian bakat di Indosiar, Byoode kini jadi perhatian tersendiri di dunia hiburan tanah air. Grup yang beranggotakan Rara LIDA, Putri DA, Aulia DA, Meli LIDA, dan Nia LIDA itu telah menemukan jalan sukses, yang membuat namanya semakin melejit. 

Byoode yang terbenrtuk pada Nopember 2020 ini memang menarik. Sebab bisa dikatakan ini adalah girlband pertama di Indonesia yang beranggotakan para bintang dangdut. Dinspirasi dari aliran K-Pop, telah menciptakan warna tersendiri dalam aliran musik yang mereka bawakan.

"Tidak bisa dipungkiri bahwa Byoode ini memang terinspirasi dari K-Pop. Jadi tak salah bila kemudian ada unsur-unsur K-Pop juga di dalamnya. Di mana kita tak hanya menyanyi tapi juga ngedance. Dan hal itu tentunya juga diikuti dengan warna musik tersendiri yang disesuaikan," ujar Putri saat hadir bersama anggota Byoode dalam acara Semangat Senin Indosiar pada Senin (1/11) sore.

Byoode
Para anggota Byoodesaat tampil dalam acara Semangat Senin Indosiar

Dengan warna musik yang baru itu juga, akhirnya Byoode dengan lagunya yang berjudul Jangan Coba-Coba berhasil meraih serangkaian prestasi. Lagu ini mampu masuk dalam beberapa nominasi di ajang Indonesian Dangdut Award 2021.

Menyikapi serangkaian prestasi ini, para anggota Byoode pun mengaku bersyukur. Itu artinya bahwa karya yang mereka buat bisa diterima oleh masyarakat. 

Namun demikian mereka ytak ingin besar kepala dan terbuai dengan prestasi itu. Sebab mereka tak ingin dipandang berprestasi hanya dari votting SMS. Mereka ingin tetap menunjukkan kemampuan terbaik mereka dengan serangkaian karya ke depan.

"Jujur saja secara pribadi takut dengan star syndrome. Karena hal itu akan mengubah semua perilaku kita dan tentunya juga mengubah pandangan masyarakat dan fans terhadap kita. karena itu saya akan tetap berusaha untuk berkarya dan menghasilkan karya-karya terbaik," lanjut Putri.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Rara yang menyebut bahwa star syndrome bisa menjadi pintu bagi kehancuran seorang bintang. Karena yang seringkali menjadi sorotan dari masyarakat adalah attitude dari seorang bintang. Sehingga bila attitude itu sudah dianggap buruk, maka respon negatif seringkali akan diberikan, dan berdampak pada perjalanan karir.

"Kalau saya sendiri untuk menghindari Star Syndrome tentunya adalah dnegan menjaga kesadaran bahwa semua yang selama ini kita dapatkan adalah titipan Tuhan. Sehingga untuk itu kita harus menjaganya dengan baik. Caranya adalah dnegan selalu melakukan hal-hal yang positif," ujarnya.

Dengan serangkaian prestasi yang sudah diraih baik bersama Byoode maupun secara pribadi, harapan terbesar dari para anggota Byoode tentunya adalah karya mereka bisa diterima. Sebab hal itu akan membuat karir mereka bisa semakin berkembang.

"Semoga apa yang telah kita berikan selama ini bisa memberi inspirasi untuk banyak pihak, termasuk kepada diri kita sendiri. Sehingga ke depan musik dangdut bisa semakin maju. Dan kita juga bisa selalu menyajikan karya-karya terbaik," tandas Putri bersama para anggota Byoode yang lain. // Bang

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close