Gelar Milad Pertama, Sekolah Ummahat Angkat Tema 'Tebarkan Banyak Manfaat Untuk Umat'
WARTAJOGLO, Boyolali - Mengambil tema "Tebarkan Banyak Manfaat Untuk Umat", Sekolah Ummahat Al-Azhar Wasathiyah menggelar acara Happy milad pertama beberapa waktu lalu.
Serangkaian hiburan bertema religi digelar dalam acara Happy Milad pertama itu, di antaranya musik hadroh, shalawatan serta pembacaan puisi.
Sekolah yang beralamat di Desa Bendungan Donohudan Ngemplak, Kabupaten Boyolali itu adalah milik pasutri alumnus Universitas Al- Azhar Kairo Mesir Ustadz Haryono Saputro L.c dengan Ustadzah Helda Zakaria Nur L.c M.Pd.I.
Di sekolah ini diajarkan 2 sistem pendidikan formal dan non formal yang menekankan untuk menghafal Al-Qur'an (Tahfidz) sejak usia dini.
 |
| Ustadz Haryono menyerahkan potongan nasi tumpeng kepada ibunya dalam puncak acara happy millad sekolah Ummahat |
Diwarnai guyuran hujan deras, seluruh rangkaian acara berlangsung dengan lancar tanpa adanya kendala.
Yang menarik, dalam acara itu tamu undangan yang hadir adalah para anak yatim piatu dan duafa di wilayah Donohudan.
Sehingga menurut Helda Zakaria yang juga berperan sebagai kepala sekolah, kegiatan yang digelar ini tak hanya sekedar bersuka cita merayakan milad, tapi juga berbagai kebahagiaan dengan sesama.
Selanjutnya dalam sambutannya, Haryono Saputro sebagai pemilik sekolah bercerita banyak terkait sejarah dari sekolah yang didirikannya.
"Tahun 2019 saya bertekad membuat Rumah Tahfiz. Rumah Tahfizh itu akhirnya berdiri bulan April 2021. Kemudian setelah berjalan 2 bulan diperbesar dengan membuat yayasan. Hal itu untuk menjadi payung hukum dalam kegiatan keagamaan yang ada serta pendidikan atau kegiatan sosial yang lain," ungkapnya.
Rangkaian acara semakin seru dengan pembacaan puisi berjudul Milad Madrasah Ummahat karya Amel Yasin oleh penasehat Sekolah Ummahat ibu Asih Lestari.
Acara dilanjutkan dengan penampilan pengurus sekolah Ummahat yang tergabung dalam tim solid sekolah ummahat yang membawakan sholawat Tibbil Qutub dengan iringan Hadroh Arba Ina Wa.
Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng dan kue oleh Kepala Sekolah Ummahat Hilda Zakaria yang di dampingi suami sekaligus Pimpinan Yayasan Al Azhar Wasathiyah Haryono Saputro. Serta ada juga penasehat Sekolah Ummahat ibu Asih Lestari dan ibu Lucy Dwi Mufiasari.
Nasi tumpeng tersebut oleh Haryono Saputro kemudian diserahkan kepada ibu Parinem yang tidak lain adalah ibu kandungnya sendiri. //Udin
