Saling Dorong Berebut Vaksin Susulan di Ngemplak Boyolali
Rabu, 12 Januari 2022
WARTAJOGLO, Boyolali - Program vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 - 11 tahun tengah digelar dalam beberapa hari terakhir. Demikian pula di wilayah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Namun demikian, beberapa kendala masih kerap terjadi di lapangan. Hingga tidak semua anak bisa langsung mendapatkan vaksin pada jadwal yang ditentukan.
Seperti yang terjadi di Kecamatan Ngemplak Boyolali, sedikitnya 638 anak usia 6-11 tahun harus menjalani vaksinasi susulan selama 3 hari mulai Selasa (11/1) - Kamis (13/1) di beberapa lokasi berbeda.
Vaksinasi susulan tersebut digelar akibat banyaknya anak yang belum divaksin pada vaksinasi resmi yang di gelar serentak 27 Desember 2021 lalu.
Vaksinasi susulan tersebut digelar akibat banyaknya anak yang belum divaksin pada vaksinasi resmi yang di gelar serentak 27 Desember 2021 lalu.
 |
| Warga mengantar anak-anak mereka untuk menjalani vaksinasi di Bal;ai Desa Pandeyan, Ngemplak, Boyolali |
Anak-anak usia 6-11 tahun yang duduk di bangku sekolah kelas 1 sampai 5 itu datang bersama orangtuanya.
Aksi kerumunan dan bahkan saling dorong tak terhindarkan dari para orangtua yang hendak mendaftarkan anaknya untuk divaksin di pintu masuk.
Di dalam balai desa pun, para orangtua terlihat mengabaikan prokes. Mereka tidak menjaga jarak dengan sesama peserta vaksin karena terus mengikuti anaknya hingga selesai di vaksin.
Untuk menertibkan peserta vaksin bahkan Kapolsek Ngemplak AKP Surjadi melalui pengeras suara dengan nada keras, mengingatkan para orangtua untuk tertib dan menghindarkan kerumunan.
Sementara itu jalannya vaksinasi anak susulan sendiri berlangsung tertib dan lancar
Meskipun begitu ada beberapa anak yang ketakutan saat akan disuntik vaksin, dan menjerit menolak saat petugas siap menyuntikkan jarum berisi vaksin di lengan kanan.
Butuh beberapa saat agar anak tetap mau divaksin, meskipun si anak terus menangis dalam pangkuan orangtuanya.
Sementara itu menurut Camat Ngemplak, di sela-sela memantau jalannya vaksinasi anak mengatakan total ada 638 yang divaksin di Ngemplak.
Dari jumlah tersebut sebanyak 300 anak di vaksin di hari pertama dan sisanya akan divaksin di 2 hari berikutnya.
Karena digelar selama 3 hari bagi para orangtua yang belum sempat datang di hari pertama bisa datang di hari berikutnya.
Vaksinasi anak susulan tersebut digelar di 3 lokasi berbeda. Hari pertama di gelar di Balai Desa Pandeyan, hari 2 di Balai Desa Sindon dan hari ke 3 di Balai Desa Gagaksipat.
Vaksinasi anak digelar dengan tujuan melindungi anak dari paparan covid 19, dan memberikan keamanan saat melaksanakan kegiatan PTM terbatas. //Udin
