Dalam Islam, Bisnis Harus Sukses dan Berkah. Begini Caranya
WARTAJOGLO, Solo - Tak hanya terkait ibadah, banyak hal yang diajarkan dalam agama agar manusia selalu mendapatkebaikan, salah satunya bisnis.
Dalam Islam, bisnis yang dijalankan seseorang haruslah sukses dan berkah, agar bisa mendatangnya kebaikan.Karena sukses saja tanpa berkah, atau berkah saja tanpa sukses, tentu tidak akan sempurna.
 |
| KH. Anwar Iskandar (kiri) bersama owner Wong Solo Group H. Puspowardoyo |
Hal ini seperti yang disampaikan oleh KH. Anwar Iskandar selaku Wakil Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), usai mendampingi H. Puspo Wardoyo bertemu dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Dalam Quran sudah dijelaskan bahwa dalam usaha atau bisnis, seseorang harus sukses dan berkah. Sukses saja tanpa berkah tidak baik. Dan berkah saja tanpa sukses ya jelas tidak mungkin. Karena itulah selanjutnya ada hal-hal yang harus dipenuhi untuk bisa mewujudkan hal itu," jelasnya.
Untuk bisa meraih kesuksesan, Kyai Anwar menyebut perlu adanya Profesionalitas, Kualitas dan Koneksitas.
Profesionalitas menyangkut etos kerja, sumber daya yang bagus dan yang lainnya.
Sedangkan kualitas menyangkut produk yang dihasilkan, agar bisa benar-benar diterima konsumen dengan baik.
Untuk itu juga perlu adanya jalinan koneksitas yang baik dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah. Agar pengembangan bisnis itu ke depan tidak ada kendala.
Sementara untuk berkah, menurut Kyai Anwar hal ini terkait dengan upaya pendekatan diri kepada Tuhan.
"Berkah itu artinya kebaikan. Maka kebaikan itu harus selalu bertambah. Karena itulah selain berusaha keras, tentunya tidak boleh melupakan Allah dengan bermunajat, iktiar dan yang lainnya," lanjutnya.
Kyai Anwar juga menyebut bahwa jalinan hubungan antara dirinya selaku perwakilan dari PBNU dan Wong Solo Group sudah terjaln lama.
baginya dari jalinan inilah diharapkan bisa mewujudkan kesuksesan yang sempurna. Sebab jalinan ini diibaratkan sebagai perwujudan jalinan hubungan antara Rasulullah dan Siti Kotijah
Disebutkan Kyai Anwar bahwa Rasulullah dulu bisa sukses karena didukung oleh pengusaha yakni Siti Kotijah.
Sebab selain sebagai istri, Siti Kotijah sudah dikenal sebagai pengusaha sukses.
"Demikian juga dengan hubungan kami dengan Pak Puspo. Yang mana posisi kami di sini sebagai pihak yang lebih banyak bergerak di bidang dakwah seperti yang dijalankan Rasulullah, sedangkan Pak Puspo berposisi seperti Siti Kotijah yang merupakan pengusaha sukses. Sehingga dari hubungan ini, ke depan kita berharap bisa meraih kesuksesan yang sempurna," tandas Kyai Anwar. //Bang
