Hadiri Buka Bersama PHRI Boyolali, Kadisporapar Tegaskan Siap Berkolaborasi
WARTAJOGLO, Boyolali - Sebuah bangunan unik tampak berdiri di tengah kawasan obyek wisata Tlatar di Kabupaten Boyolali.
Bangunan indah berbentuk kapal ini tentu saja terlihat kontras dengan bangunan lain di sekelilingnya. Terlebih kawasan Tlatar yang berada di kaki gunung, tentunya sangat tidak identik dengan kapal.
Tapi sepertinya hal ini sengaja dilakukan oleh Joni Putra selaku pemilik bangunan yang juga merupakan sebuah rumah makan bernama Resto Kedhaton Nusantara itu.
 |
| Kepala Disporapar Kabupaten Boyolali saat meberikan sambutan dalam acara buka bersama PHRI Boyolali |
Resto Kedhaton Nusantara, yang berbentuk seperti kapal, tidak hanya menawarkan pengalaman kuliner yang istimewa tetapi juga menjadi magnet bagi wisatawan yang datang ke daerah tersebut.
Joni Putra, menjelaskan konsep yang diusung oleh restonya tak lepas dari kecintaan sang ayah pada kapal. Dan hal ini disesuaikan dengan kawasan Tlatar yang identik dengan wisata air.
Selain unik, resto yang dikelola Joni juga memiliki daya tarik lain dari sisi sajian. Selain menjaga kualitas dan rasa, sajian di resto ini juga dibanderol dengan harga lebih rendah dari tempat lain.
Keunikan bangunan Resto Kedhaton Nusantara ini juga yang mendorong jajaran anggota dan pengurus Badan Pimpinan Cabang (BPC) Perhimpunan Hotel dan restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Boyolali memilihnya sebagai tempat untuk menggelar buka puasa bersama.
Selain dihadiri para anggotra dan pengurus organisasi ini, tampak pula Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Boyolali, Budi Prasetyaningsih.
Kehadiran kepala Disparporapar ini juga menjadi wujud apresiasi dari lembaga tersebut pada kepengurusan baru PHRI Boyolali yang baru saja terbentuk.
"Tentunya kami mengapresiasi setiap program yang dijalankan PHRI Boyolali, serta siap untuk menjalin kolaborasi demi kemajuan pariwisata di Kabupaten Boyolali," ucapnya saat ditemui di sela-sela acara buka puasa bersama.
Acara buka puasa bersama ini menjadi momen yang istimewa karena tidak hanya sekadar berkumpul untuk berbuka puasa, tetapi juga untuk berbagi dengan sesama.
Sebab sebelum tiba saat berbuka, anggota BPC PHRI Boyolali membagikan seribu takjil kepada warga yang berada di sekitar kawasan Tlatar. Yang mana hal itu menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang tinggi.
"Tujuan utama dari acara ini adalah untuk menebar manfaat bagi sesama, dalam suasana bulan suci Ramadan. Kegiatan seperti ini menjadi bentuk nyata dari nilai-nilai kebersamaan dan solidaritas dalam masyarakat," ujar Prasetyo Adi Setiawan, selaku Ketua BPC PHRI Boyolali. //Bang
