WARTAJOGLO, Surabaya - Dosen Universitas Slamet Riyadi Surakarta Sunarso meraih gelar Doktor dari Program Studi Ilmu Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Dalam disertasinya Sunarso mengangkat judul "Pengaruh Kompetensi, Persepsi Dukungan Organisasi, Self Efficacy, Kepemimpinan Transformasional, Talent Management, Motivasi Berprestasi terhadap Kinerja Dosen LLDIKTI VI Jawa Tengah".
Dalam ujian terbuka, disertasi itu mendapatkan predikat sangat memuaskan.
Dr. Sunarso, SE, MM, saat menjalani ujian terbuka di Universitas 17 Agustus Surabaya |
Dr Sunarso SE MM mengatakan, hasil penelitiannya memberikan implikasi terhadap ilmu ekonomi khususnya bidang manajemen sumber daya manusia, khususnya menyangkut kompetensi, persepsi dukungan organisasi, self efficacy, kepemimpinan tranformasional, talent management, motivasi berprestasi, serta kinerja dosen.
"Hasil dari penelitian ini diharapkan dosen dapat meningkatkan kinerja secara optimal. Dengan kinerja yang optimal akan memberikan kontribusi peningkatan mutu dosen pada LLDIKTI VI Jawa Tengah," kata dia yang tercatat sebagai Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Unisri Surakarta.
Saran yang diberikan dalam penelitian ini bagi pimpinan perguruan tinggi adalah, dengan melakukan evaluasi kinerja dosen secara berkala setiap semester.
Hal ini sebagai tolok ukur untuk meningkatkan kualitas pengajaran, pengembangan diri dosen, meningkatkan kepuasan mahasiswa, meningkatkan kepuasan kerja dosen, membantu dalam pencapai tujuan program perguruan tinggi, serta meningkatkan penilaian masyarakat terhadap lembaga perguruan tinggi.
Rektor Unisri Surakarta Prof Dr Sutoyo MPd memberi apresiasi dan ucapan selamat kepada Sunarso atas gelar Doktor yang telah diraih.
Pihaknya juga merasa senang dengan tambahan doktor tersebut di lingkungan Universitas Slamet Riyadi Surakarta.
"Mudah-mudahan dengan tambahan Doktor ini akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Universitas Slamet Riyadi Surakarta, serta memacu dosen lainnya untuk berlomba-lomba mencapai gelar Doktor," kata Prof Sutoyo. //Hum