.jpeg) |
| Puluhan anggota Polres Wonogiri disiagakan di KPUD Wonogiri di masa pendaftaran calon bupati |
WARTAJOGLO, Wonogiri - Sedikitnya 71 personel diterjunkan Polres Wonogiri untuk mengamankan proses pendaftaran bakal pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri.
Pengamanan ketat ini dilakukan sebagai bagian dari tahapan Pilkada Kabupaten Wonogiri tahun 2024.
Pada hari ini, pasangan Tarso-Teguh telah resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri di Kantor KPU Wonogiri.
Langkah ini menandai dimulainya serangkaian proses yang akan berlangsung hingga pemilihan kepala daerah mendatang.
Kapolres Wonogiri, AKBP Jarot Sungkowo, melalui Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, menyatakan bahwa pengamanan ini sangat penting untuk memastikan kelancaran seluruh tahapan Pilkada.
"Sedikitnya 71 personel gabungan Polres Wonogiri dikerahkan untuk pengamanan di Gedung KPU Wonogiri," ungkapnya pada Rabu 28 Agustus 2024.
Polres Wonogiri menempatkan personel di berbagai titik strategis di sekitar Kantor KPU, termasuk di pintu masuk dan area pendaftaran.
Langkah ini dilakukan untuk meminimalisir risiko gangguan keamanan dan menjaga situasi tetap kondusif selama proses pendaftaran berlangsung.
Selain itu, Polri juga mengimbau kepada seluruh pendukung paslon yang hadir untuk menjaga ketertiban dan mematuhi arahan dari petugas.
Hal ini penting agar proses pendaftaran dapat berlangsung dengan damai dan tertib.
"Mari bersama-sama ciptakan suasana yang aman dan kondusif demi kesuksesan pelaksanaan pemilihan di Kabupaten Wonogiri," ujar AKP Anom Prabowo, mengajak seluruh pihak yang terlibat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada.
Puluhan Personil Polres Wonogiri Perketat Pengamanan KPU, di Tengah Pendaftaran Calon Bupati https://t.co/rSYnkiUt9F
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) August 28, 2024
Dengan pengamanan yang telah dilakukan, Polres Wonogiri berkomitmen untuk memastikan seluruh tahapan Pilkada 2024 di Kabupaten Wonogiri berjalan dengan tertib dan tanpa gangguan.
"Kami berharap dengan pengamanan yang dilakukan, proses pendaftaran calon dapat berlangsung dengan aman, damai, dan kondusif," tambah AKP Anom Prabowo.
Pengamanan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga ketertiban di lokasi pendaftaran, tetapi juga sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan yang mungkin timbul selama proses Pilkada.
Dengan sinergi yang baik antara Polri, penyelenggara pemilu, dan masyarakat, diharapkan seluruh tahapan Pilkada 2024 di Kabupaten Wonogiri dapat terlaksana dengan lancar dan damai. //Hum