![]() |
Kapolres Wonogiri mensosialisasikan call center 110 ke masyarakat umum |
WARTAJOGLO, Wonogiri - Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo, terus menggencarkan sosialisasi layanan Call Center Polri 110 sebagai jalur pengaduan darurat yang dapat diakses kapan saja.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa masyarakat mengetahui pentingnya nomor 110 sebagai sarana utama untuk melaporkan tindak pidana, kecelakaan lalu lintas, bencana alam, atau situasi darurat lainnya.
Kali ini, sosialisasi digelar di lokasi strategis, yaitu Jalan Protokol Simpang 4 Ponten Kabupaten Wonogiri, pada Jumat 21 Maret 2025.
Dengan semangat memberikan informasi sekaligus edukasi, Kapolres bersama jajarannya turun langsung ke lapangan untuk membagikan selebaran informasi dan memasang stiker layanan Call Center 110 di kendaraan warga yang melintas.
Langkah ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat agar mereka lebih familiar dengan nomor darurat tersebut.
Dalam dialognya dengan para pengguna jalan, Kapolres menegaskan bahwa Call Center Polri 110 adalah solusi tepat bagi masyarakat yang membutuhkan penanganan cepat dari kepolisian.
“Melalui nomor 110, masyarakat dapat menghubungi kepolisian jika mengalami tindak pidana, kecelakaan lalu lintas, bencana alam, maupun butuh bantuan polisi selama arus mudik Idulfitri 1446 Hijriah/2025 Masehi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa nomor 110 terhubung langsung dengan Command Centre kepolisian terdekat, sehingga laporan yang masuk dapat segera direspons.
Proses penanganan dimulai dengan operator yang memverifikasi informasi yang disampaikan oleh pelapor.
Setelah itu, laporan akan diteruskan ke kantor polisi terdekat untuk ditindaklanjuti secara cepat dan terkoordinasi.
“Dengan sistem layanan Pengaduan Polri 110, kami bertujuan untuk memberikan respons yang cepat, tepat, dan terkoordinasi demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tambahnya.
Menyambut momentum mudik Lebaran 2025 , Kapolres berharap masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini dengan baik.
Arus mudik yang padat sering kali menimbulkan berbagai tantangan, seperti kemacetan, kecelakaan, hingga potensi tindak kriminalitas.
Oleh karena itu, keberadaan layanan darurat seperti Call Center 110 menjadi sangat vital untuk memastikan perjalanan mudik yang aman dan nyaman bagi semua.
“Layanan ini dihadirkan untuk memastikan mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat,” tandas Kapolres.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak ragu untuk melaporkan setiap kejadian darurat melalui nomor 110, karena kepolisian siap memberikan bantuan kapan pun dibutuhkan.
Sosialisasi ini bukan hanya sekadar kampanye, tetapi juga upaya nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya akses langsung ke layanan kepolisian.
Dengan membagikan selebaran informasi dan memasang stiker di kendaraan, Kapolres ingin memastikan bahwa nomor 110 selalu ada dalam ingatan masyarakat saat menghadapi situasi darurat.
Salah satu warga yang turut serta dalam kegiatan tersebut, Supardi, menyambut baik langkah ini.
“Ini sangat membantu. Sebelumnya saya kurang tahu kalau ada layanan darurat seperti ini. Sekarang, saya jadi lebih paham bahwa nomor 110 bisa diandalkan kapan saja,” ungkapnya.
Keberhasilan sosialisasi ini tidak hanya bergantung pada upaya aparat kepolisian, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat.
Gencarkan Sosialisasi Layanan Call Center Polri 110, Kapolres Wonogiri Sasar Pengguna Jalan https://t.co/31EzkmNJLs
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) March 22, 2025
Dengan meningkatkan pemahaman tentang layanan Call Center 110, diharapkan masyarakat dapat berperan serta dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.
Kapolres Wonogiri berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi serupa di berbagai wilayah Kabupaten Wonogiri.
Tujuannya adalah memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat, baik di perkotaan maupun pedesaan, mengetahui dan memahami manfaat dari layanan ini. //Sik