![]() |
| Sinetron "Beri Cinta Waktu" tayang perdana di layar SCTV pada Kamis 16 Oktober 2025 pukul: 18.20 WIB |
WARTAJOGLO, Jakarta - SCTV kembali menghadirkan tayangan drama berkualitas lewat peluncuran sinetron terbaru berjudul “Beri Cinta Waktu”.
Tayang perdana mulai Kamis, 16 Oktober 2025 pukul 18.20 WIB, sinetron ini hadir dengan kemasan yang segar, dengan menggabungkan kekuatan cerita yang emosional, akting bintang muda berbakat, serta sentuhan sinematografi yang sinematik dan elegan.
Dibuka dengan adegan tragis yang menjadi titik balik kehidupan sang tokoh utama, “Beri Cinta Waktu” langsung menggiring penonton ke dalam pusaran emosi yang kompleks.
Adila (Adhisty Zara), gadis muda dengan masa depan cerah, harus menelan pil pahit saat adik kesayangannya, Kamal (Abirama Putra), meninggal dalam kecelakaan yang melibatkan Trian (Yesaya Abraham), sosok teman sekelasnya yang diam-diam mencintainya.
Sepuluh tahun berselang, luka lama itu kembali terkuak ketika Trian hadir sebagai atasan di tempat kerja Adila.
Di sisi lain, muncul Rama (Rayn Wijaya), seorang dokter yang tulus dan menjadi sandaran baru bagi Adila.
Namun, hidup tak semudah yang ia bayangkan. Ketika cinta baru mulai tumbuh, masa lalu, skandal, dan rahasia keluarga kembali menghantamnya.
Cerita “Beri Cinta Waktu” bukan sekadar tentang cinta segitiga, tetapi juga tentang perjalanan seseorang berdamai dengan masa lalu, rasa bersalah, dan pilihan hidup yang penuh konsekuensi.
Salah satu daya tarik utama sinetron ini adalah debut Adhisty Zara di dunia sinetron. Mantan personel JKT48 dan bintang film populer itu kini menantang dirinya memerankan karakter Adila, tokoh yang kompleks, rapuh, namun kuat.
Akting Zara yang natural dan ekspresif membuat setiap konflik terasa hidup, terlebih saat ia harus menampilkan peralihan emosi antara kehilangan, cinta, dan kebimbangan.
Duetnya bersama Rayn Wijaya dan Yesaya Abraham juga menghadirkan dinamika yang menarik. Chemistry antara ketiganya berhasil menambah intensitas drama, tanpa terjebak pada pola kisah cinta klise.
Dari sisi visual, “Beri Cinta Waktu” menawarkan sesuatu yang jarang dijumpai di sinetron televisi.
Penggunaan tone warna yang lembut, pencahayaan yang dramatis, serta komposisi kamera yang sinematik membuat setiap adegan tampak seperti potongan film layar lebar.
Adegan-adegan emosional digarap dengan tempo yang pas — tidak berlebihan, namun cukup kuat untuk membuat penonton ikut merasakan beban batin para tokohnya.
Sentuhan sinematografi yang apik ini menjadi pembeda “Beri Cinta Waktu” dari kebanyakan sinetron harian di televisi.
“Beri Cinta Waktu”, Sinetron Baru SCTV yang Menawarkan Drama dengan Pengalaman Visual Berbeda https://t.co/vDOWgfmSsa
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) October 15, 2025
Deputy Director Programming SCTV, Banardi Rachmad, menegaskan bahwa “Beri Cinta Waktu” adalah bentuk inovasi terbaru SCTV dalam menghadirkan tayangan yang bukan hanya menghibur, tapi juga menyentuh hati.
“Kami ingin menghadirkan cerita yang kuat secara emosional namun tetap relevan dengan kehidupan penonton masa kini. Beri Cinta Waktu menawarkan kisah yang segar, visual yang menarik, dan pesan moral yang dalam,” ujarnya. //Bang
