WARTAJOGLO, Solo - Masa pandemi tidak menyurutkan semangat kreatifitas dalam berkompetisi, khususnya bagi mahasiswa. Maka sebagai bentuk apresiasi dan komitmen civitas akademik FSRD ISI Surakarta mengadakan event rutin tahunan bertajuk Prabangkara Awards 2020 di akhir bulan Oktober ini.
Pameran ini merupakan kali pertamanya diadakan secara daring sebagai strategi kreatif dalam berpameran di masa wabah covid-19. Dan sebagai komitmen FSRD ISI Surakarta dalam melaksanakan protokol kesehatan. Di mana seremonial pembukaan pameran secara luring dengan protokol kesehatan ini dilaksanakan pada Selasa, 27 Oktober 2020 pagi.
Dibuka secara resmi oleh Joko Budiwiyanto, S.Sn, M.A, selaku Dekan FSRD ISI Surakarta, acara ini dihadiri tamu undangan terbatas dalam lingkup ISI Surakarta
Pameran karya mahasiswa secara virtual ini juga dapat disaksikan melalui website prabangkara-award.isi-ska.ac.id. Di mana karya mahasiswa terplih dari 8 (delapan) program studi di lingkup FSRD ISI Surakarta, yaitu Prodi Seni Rupa Murni, Prodi Fotografi, Prodi Film dan Televisi, Prodi Kriya, Prodi Desain Interior, Prodi Desain Komunikasi Visual, Prodi D4 Desain Mode Batik dan Prodi D4 Keris dan Senjata Tradisional. Karya-karya itu akan menjawab dan sekaligus bukti atas raihan kompetensi yang sudah didapat, selama proses perkuliahan.
Pameran ini menampilkan 40 karya terbaik mahasiswa FSRD ISI Surakarta. Hasil seleksi dan pemenang dari tiap program studi yang terdiri dari juara 1, 2, 3, serta Harapan 1 dan 2 yang sebelumnya telah diseleksi akan dipilih dengan penjurian. Sesuai dengan konsep kuratorial yang telah ditetapkan.
Pameran ini akan digelar mulai 27 Oktober sampai 4 Nopember 2020 di Balai Ekspresi Sungging Prabangkara, FSRD ISI Surakarta, Kampus Mojosongo.
Karya yang dipamerkan meliputi karya-karya 2 dimensi, 3 dimensi, instalasi, desain purwarupa, fotografi, video, dan ragam lainnya. Yang dipilih mewakili 8 program studi, yang ada di FSRD ISI Surakarta. Karya-karya itu dapat juga dilihat dan dinikmati secara luring dengan reservasi dan menerapkan protokol kesehatan. Serta jumlah pengunjung yang dibatasi setiap kunjungan.
"Pameran kompetisi karya terbaik mahasiswa ini sebagai ruang implementasi pembelajaran. Serta membangun apresiasi seni di kalangan masyarakat luas. Di mana kegiatan ini sejalan dengan paradigma pendidikan seni. Yang mengedepankan pengembangan etika akademik, melalui pengoptimalan modal kultural (mode edukasi, pengembangan intelektual, pengasahan keterampilan dan keahlian) yang menjadi ciri dari kampus FSRD ISI Surakarta," jelas Agus Heru Setiawan, S.Sn., M.A, ketua pelaksana pameran.
Seperti halnya dalam penerapan kurikulum pendidikan yang komprehensif, dirancang sedemikian rupa untuk membekali mahasiswa menjadi Integrated Professional Artist (seniman yang terintegrasi secara profesional). Yang kental dengan kemampuan teknik (technical ability), kecakapan sosial (social skill), berikut perangkat-perangkat konseptual (skill of conceptual) dalam upaya membangun idealisme kesenian mahasiswa.
Joko Budiwiyanto, S.Sn, M.A, selaku Dekan FSRD ISI Surakarta memaparkan bahwa pada tahun ini Prabangkara Awards 2020 bekerjasama dengan Pemkab Banyuwangi. Di mana selain ada pameran, akan ada rangkaian pendukung event tahunan ini, seperti webinar nasional, beragam lomba kreatif, dan acara pendukung lainnya.
Diharapkan dalam ajang kompetisi dipilih sebagai media untuk mengasah kemampuan, menjaring bakat terbaik, dan melihat pencapaian-pencapaian artistik dari karya mahasiswa. Ajang kompetisi ini sekaligus menjadi alat pantau untuk melihat sejauh mana metode pembelajaran seni berlaku, dan mewadahi produk-produk berkualitas dari intitusi pendidikan seni di ISI Surakarta. //ril