POPULER

Pemusnahan Miras Tandai Pencanangan Zona Integritas WBK dan WBBM

Pemusnahan Miras Tandai Pencanangan Zona Integritas WBK dan WBBM

WARTAJOGLO, Boyolali - Bertempat di halaman Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Boyolali, Jawa Tengah dilakukan pencanangan program zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Bebas Bersih Melayani (WBBM) pada Jumat (9/4) siang. Pencanangan ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang diberikan instansi pemerintah khususnya aparat Kepolisian.

Apel pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBM dipimpin langsung oleh Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond. Kegiatan ini dihadiri oleh Irwasda Polda Jateng Kombes Pol. Mashudi, Karorena Polda Jateng yang diwakili Kabag RBP Rorena Polda Jateng AKBP Cahyo Widiarsoini, Forkopimda Kabupaten Boyolali, LSM, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Pencanangan WBBM
Penandatanganan pencanangan zona integritas
Seperti diketahui bahwa Pencanangan Pembangunan zona Integritas di lingkungan Polri dilakukan bersama-sama di tingkat Polres, dilaksanakan secara terbuka dan dipublikasikan secara luas. Hal ini dengan maksud agar semua pihak termasuk masyarakat dapat memantau, mengawal dan berperan serta dalam program birokrasi, khususnya di bidang peningkatan kualitas pelayanan publik.

"Sebagai salah satu wujud komitmen Polres Boyolali untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat melalui program-program terobosan dan inovasi kreatif seperti, Surat Ijin Mengemudi (SIM) khusus kaum difabel, SKCK GO, E-SP2HP Online. Di mana pelapor bisa mengakses perkembangan kasus yang dilaporkan melalui website resmi Satreskrim Polres Boyolali," kata Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond.

Sementara Ketua MUI Kabupaten Boyolali KH. Habib Ichsanudin saat ditemui media menyampaikan, bahwa pihaknya mengapresiasi langkah yang diambil Polres Boyolali.

"Selama ini kita direpotkan dengan korupsi, kami sangat mendukung dan ini sangat mulia, semoga Polres Boyolali menjadi contoh dan bisa diikuti oleh instansi-instansi lainnya," ujarnya.

Sebagai pamungkas acara, aparat Polres Boyolali bersama Forkopimda Kabupaten setempat memusnahkan 2.500 botol berbagai merk minuman keras (Miras) menjelang bulan suci Ramadhan. //Mul

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close