Menikmati Jamu dengan Citarasa Kekinian di Djampi Jawi
WARTAJOGLO, Solo - Pandemi covid -19 menjadikan masyarakat mulai terbuka dan sadar akan manfaat jamu untuk meningkatkan imuntas tubuh.
Misalnya beberapa jenis
tanaman jamu termasuk dalam imunomodulator seperti jahe, meniran,
kunyit, pegagan, bawang putih, lengkuas diolah menjadi minuman jamu dan
juga sebagai bumbu dalam menu makanannya.
Hal itu pula yang dilakukan oleh Djampi Jawi, yang berada di kawasan Pasar Legi Kota Surakarta.
Djampi Jawi sendiri adalah sebuah kafe yang menyajikan jamu sebagai menu utamanya, di antara beragam menu makanan dan minuman khas lainnya.
Yang menarik, demi meningkatkan minat masyarakat terutama generasi muda terhadap jamu, kafe ini memberikan sentuhan tersendiri pada jamu buatan mereka.
Di mana jamu-jamu itu diracik dengan cara yang modern menggunakan alat yang mirip dalam pembuatan kopi espresso.
 |
| Djampi Jawi menyajikan jamu dengan sentuhan modern layaknya sebuah kafe |
Dengan begitu, khasiat zat-zat penting yang ada dalam bahan jamu, bisa benar-benar dirasakan.
Dipilihnya Kota Surakarta menjadi wellness tourism di Indonesia menjadi salah satu pemicu semangat dibukanya Djampi Jawi di Pasar Legi Surakarta.
Gus Minging dan Santi Stanislausia selaku pemilik dan pengelola Djampi Jawi sendiri adalah lulusan dari Poltekkes Surakarta jurusan Jamu.
Dengan dasar keilmuan yang dimilikinya itu maka mereka bisa menciptakan ramuan jamu yang tepat terutama terkait dengan keamanan dan khasiatnya.
"Visi Djampi Jawi adalah untuk menghadirkan warisan pengobatan ramuan jamu masa lalu ke masa kini yang dikemas secara modern," ujar Gus Minging, di sela-sela acara pembukaan Djampi Jawi Pasar Legi Surakarta pada Kamis 1 Desember 2022.
Pembukaan Djampi Jawi sendiri ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta, Aryo Widyandoko.
Djampi Jawi sendiri hadir menawarkan berbagai keunikan. Bukan hanya rasa makanan dan minumannya tapi juga tempat yang modern dan kekinian di Kota Surakarta.
Tempat instagrammable ini dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan yang tepat untuk bersantai sambil menikmati makanan dan minuman tradisional yang telah dikemas secara modern.
"Ke depan Djampi Jawi akan mendidik dan melahirkan Barista Jamu Tradisional Indonesia. Harapan dari pendiri adalah menyebarkan minum Jamu sampai ke seluruh Indonesia dan dunia," lanjut Gus Minging.
Lokasi yang strategis, harga yang sesuai dan didukung dengan layanan yang ramah menjadi satu daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
"Kami juga akan memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada pengunjung melalui program Jamu Tour dan Jamu Experience," ujar Stefani Selina, CEO Djampi Jawi.
Dalam program Jamu Tour itu, pengunjung akan diajak keliling lokasi Djampi Jawi dengan diberikan penjelasan mengenai sejarah jamu, pengenalan alat dan bahan, mengenal berbagai tanaman obat dan manfaatnya.
Selain itu juga akan diajarkan cara membuat jamu sekaligus praktik langsung membuat jamu yang hasilnya bisa langsung diminum.
"Harapannya pengunjung akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru mengenai jamu. Dan pada akhirnya akan menjadikan mereka sebagai bagian dari penjaga dan pewaris budaya jamu Nusantara," pungkasnya.//Sik
