POPULER

Hadiri Pelepasan Ekspor Perdana MakanKu, Menteri Agama Sebut PT HATI Penuhi 3 Standar Aman

Hadiri Pelepasan Ekspor Perdana MakanKu, Menteri Agama Sebut PT HATI Penuhi 3 Standar Aman

WARTAJOGLO, Solo - Hadir dalam acara pelepasan ekspor perdana produk MakanKu dari PT Halalan Thayyiban Indonesia, pada Jumat 14 April 2023, Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan banyak hal penting.

Hal ini menyangkut kebijakan dari kementerian agama yang menerapkan 3 standar Aman untuk sebuah produk.

"Tiga aman yang pertama adalah Aman secara syar'i. Dan untuk Pak Puspo kita semua tahu kiprahnya. Jadi kalau soal halal dan haram makanan, saya yakin beliau pasti sudah menuntaskannya," jelas Yaqut.

Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan sambutan dalam acara pelepasan ekspor perdana MakanKu ke Arab Saudi

Aman yang berikutnya menurut Yaqut adalah Aman secara regulasi. Yang menurutnya juga bukan lagi kendala bagi PT HATI, karena sudah melakukan berbagai langkah penting untuk memenuhi persyaratan regulasi ini.

Lalu untuk aman yang ketiga menurut Yaqut adalah Aman NKRI. 

Menurut Yaqut, Aman NKRI adalah kepastian bahwa produk ataupun perusahaan yang memproduksinya, tidak melakukan hal-hal yang membahayakan Negara Kesatuan republik Indonesia.

Dan Yaqut menilai bahwa PT HATI buknlah perusahaan yang memiliki afiliasi dengan organisasi-organisasi yang menginginkan perpecahan di tubuh NKRI.

Terkait hal ini, Yaqut juga menyampaikan pengakuan bahwa dia sempat enggan datang saat diundang ke acara pelepasan ekspor dari PT HATI ini. 

Sebab dia berpikir bahwa kata Halalan Thayyiban Indonesia kalau disingkat menjadi HTI, yang selama ini identik dengan nama ormas Hisbut Tahrir Indonesia, yang kerap menyampaikan keinginanya untuk mengubah Pancasila.

"Maaf Pak Puspo, jujur saya katakan bahwa awalnya saya enggan datang ke sini. Sebab saya pikir bahwa Halalan Thayyiban Indonesia ini disingkat HTI. Sedangkan HTI sendiri adalah musuh saya. bagaimana mungkin saya akan msuk ke kandang musuh saya. Tapi ternyata bukan HTI melainkan HATI. Jadi sayapun dengan mantap datang," aku Yaqut.

Yaqut sendiri sangat mendukung langkah yang dilakukan PT HATI ini, yang menurutnya merupakan sebuah gebrakan baru, mengingat selama ini penyediaan konsumsi untuk jamaah haji dan umrah dilakukan operator dari luar negeri.

"Ini sebuah terobosan penting dari PT Halalan Thayyiban Indonesia, karena selama ini penyediaan makanan untuk jamaah haji dan umrah dilakukan oleh Saudi Arabia. Sehingga hal ini harus kita dorong dan support penuh, agar bisa membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tandasnya. //Bang

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close