TfG6TUW8BUO7GSd6TpMoTSd7GA==
,, |

Breaking News

Pembekalan untuk Calon Wisudawan, Rektor Unisri: Jangan jadi Alumni Durhaka! Lho, Apa Maksudnya..?

WARTAJOGLO, Solo - Jelang pelaksanaan wisuda, Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta memberikan pembekalan berupa Pelatihan Pengembangan Kepribadian kepada calon wisudawan.

Acara yang mengangkat tema Ability and Resilience at Work digelar di Auditorium Unisri pada Rabu 25 Oktober 2023.

Rektor Unisri Prof. Sutoyo dalam sambutannya mengatakan, bahwa pelatihan itu diadakan guna memberikan bekal mental, serta integritas kepada para calon wisudawan sebelum memasuki dunia kerja.

"Acara ini bertujuan menyiapkan mental dan kepribadian kepada para wisudawan sebelum mereka memasuki dunia kerja. Sebab di era global saat ini tantangannya sangat berat. Sehingga kalau mentalnya tidak bagus, maka hal itu akan membuat kita canggung. Tapi kalau misal kita memiliki mental yang kuat, maka segala kekurangan yang ada bisa tertutup," jelas Sutoyo.

Rektor Unisri, Prof. Sutoyo saat memberikan pengarahan di depan para calon wisudawan

Beberapa pembicara baik dari pihak internal Unisri maupun dari Kemeterian Ketenagakerjaan RI dihadirkan untuk menyampaikan materi, agar para calon wisudawan bisa selalu berpikir kritis, inovatif dan kreatif.

"Selama ini kita sudah bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan RI, karena kegiatan ini memang menjadi agenda rutin sebelum wisuda. harapannya tentu agar para calon wisudawan ini bisa selalu berpikir kritis, inovatif dan kreatif," lanjut Sutoyo.

Hal lain yang juga ditekankan adalah nilai-nilai Slamet Riyadi sebagai seorang pahlawan nasional, yang selama ini menjadi landasan mental bagi Unisri.

Ada banyak nilai dari Slamet Riyadi yang selalu ditekankan kepada para mahasiswa, sehingga saat lulus bisa terus melekat.

"Rencananya tahun depan akan ada mata kuliah Ke-Slamet Riyadi-an. Dan ini akan jadi mata kuliah wajib satu SKS. Tujuannya untuk menanamkan nilai-nilai kepribadian dari sosok Slamet Riyadi yang di antaranya adalah kejujuran, kepercayaan diri, serta kedisiplinan, kepada para mahasiswa," ungkap Sutoyo.

Dengan apa yang diberikan tersebut, diharapkan para alumni nantinya bisa selalu menjaga kehormatan almamater.

Bahkan Sutoyo mengingatkan agar para calon wisudawan tidak menjadi alumni yang durhaka, yang toidak bisa menjaga nama baik kampus serta lupa dengan para dosen yang telah memberikan ilmu kepadanya.

"Jaga nama baik almamater. Jangan lupa dengan para dosen yang telah memberi ilmu kepada kalian semua. Jadi kalau misal ketemu di jalan, ya sebisa mungkin disapa. Intinya jangan jadi alumni yang durhaka," tandas Sutoyo.

Unisri sendiri akan mewisuda 616 wisudawan dan wisudawati, yang terdiri dari 597 dari jenjang S1 serta 19 dari S2.

Karena jumlah yang begitu besar, ke depan Unisri berencana melakukan wisuda hingga 3 kali dalam setahun.

"Ini adalah wisuda ke dua di tahun 2023. Rencana tahun depan kita akan mengadakan wisuda sebanyak 3 kali dalam setahun," pungkas Sutoyo. //Sik

Type above and press Enter to search.