WARTAJOGLO, Solo - Kota Solo, yang dikenal sebagai pusat budaya Jawa, kini semakin mengukuhkan dirinya sebagai salah satu kota terdepan dalam pengembangan teknologi di Indonesia.
Hal ini tercermin dari banyaknya investor yang masuk ke Solo Techno Park (STP), yang menjadi pusat inovasi dan pengembangan teknologi di kota ini.
Perkembangan ini menjadi sorotan dalam talkshow bertema 'Gen Digital Revolusi Mental 2024' yang diadakan di Lokananta, Solo, pada Rabu 22 Mei 2024.
Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, dan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI, Muhadjir Effendy, serta diprakarsai oleh Kementerian PMK, Pemkot Surakarta, dan Solo Bersimfoni.
 |
| Para pembicara dalam talkshow 'Gen Digital Revolusi Mental 2024' (dari ki-ka) Farid Sunarto dari Solo Bersimfoni, Menko PMK Muhadjir Effendy, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Edukator Daerah Bambang Eka Purnama, dan Praktisi Media Wicaksono |
Dalam talkshow tersebut, Muhadjir Effendy mengungkapkan rencana pembangunan sekolah berbasis kecerdasan buatan (AI) di Solo.
Terkait proyek ini, Gibran menyebut sudah dijadwalkan akan dimulai pada akhir 2024, dengan berbagai Memorandum of Understanding (MoU) yang telah disiapkan untuk segera dilaksanakan.
"Insya Allah akhir tahun ini sudah bisa dimulai. Segala macam keperluan termasuk MoU sudah disiapkan sehingga progresnya sudah positif semua. Lokasinya di Solo Techno Park," jelas Gibran.
Gibran menegaskan bahwa langkah ini akan memperkuat posisi Solo sebagai salah satu pusat pengembangan AI di Indonesia.
Kehadiran sekolah berbasis AI dan Emirates Hospital yang dilengkapi teknologi canggih adalah langkah nyata menuju masa depan yang lebih modern dan inovatif.
Hadiri Talkshow Gen Digital Revolusi Mental, Gibran Sebut Solo Siap jadi Salah Satu Pusat Pengembangan AI di Indonesia https://t.co/iVKENwy6EI
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) May 23, 2024
Generasi digital di Solo diharapkan dapat memanfaatkan berbagai peluang ini untuk menciptakan solusi dan inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Hal ini sejalan dengan yang disampaikan salah satu pembicara dalam talkshow yang juga Edukator Daerah, Bambang Eka Purnama.
Bambang menyoroti dampak positif digitalisasi yang semakin memudahkan berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Ia menekankan pentingnya pemanfaatan gadget secara cerdas dan produktif. Menurutnya, ponsel yang ada di genggaman kita harus dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas dan memberikan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari, bukan sebaliknya menjadi sumber masalah.
"Di era digital ini, kemampuan memanfaatkan teknologi secara konstruktif adalah kunci untuk mencapai kelebihan dan kemudahan dalam berbagai bidang. Hal ini sejalan dengan tujuan Gerakan Nasional Revolusi Mental yang bertujuan untuk membentuk karakter bangsa yang lebih baik dan adaptif terhadap perubahan zaman," katanya. //Bang