TfG6TUW8BUO7GSd6TpMoTSd7GA==
,, |

Headline News

Groundbreaking Serentak 24 Dapur SPPG, Langkah Nyata Polri Dukung Indonesia Emas 2045 lewat Perbaikan Gizi Anak Bangsa

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo hadir secara langsung dalam acara Groundbreaking dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Polda Jawa Tengah

WARTAJOGLO, Solo - Langkah nyata mendukung pembangunan kualitas sumber daya manusia Indonesia terus diperkuat oleh Polri. 

Untuk itu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo hadir secara langsung dalam acara Groundbreaking dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Polda Jawa Tengah, pada Rabu 25 Juni 2025.

HAl ini sebagai wujud dukungan konkret terhadap program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi bagian dari visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita.

Bertempat di Jalan Kepodang, Surakarta, Kapolri menandai dimulainya pembangunan serentak 24 dapur SPPG di tingkat Polres se-Jawa Tengah. 

Dalam sambutannya, Jenderal Sigit menyampaikan bahwa pembangunan ini bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan bagian dari gerakan strategis Polri untuk mendukung visi besar Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.

"Alhamdulillah pagi hari ini, kita sama-sama melaksanakan kegiatan Groundbreaking untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis. Dimana hari ini kita melaksanakan Groundbreaking 24 SPPG," ujar Kapolri.

Program ini ditargetkan rampung dalam waktu sekitar tiga bulan. Dengan operasionalisasi 24 dapur SPPG ini, diperkirakan sekitar 90.717 anak di Jawa Tengah akan menjadi penerima manfaat langsung.

"Pasca selesai nanti akan dilakukan evaluasi. Jika berjalan dengan baik, maka jumlah SPPG bisa ditambah hingga tiga kali lipat di tiap kabupaten atau Polres," tambah Sigit.

Tak hanya Polri, kolaborasi juga melibatkan unsur pemerintah daerah. Gubernur Jawa Tengah disebut telah menyiapkan satgas khusus yang akan bersinergi dengan jajaran Polri dalam pelaksanaan dan pengawasan program MBG ini.

Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu dari delapan misi besar dalam Asta Cita yang digagas Presiden Prabowo Subianto. 

Salah satu fokus utama Asta Cita adalah peningkatan kualitas SDM sebagai fondasi utama pembangunan bangsa menuju kejayaan Indonesia pada 2045.

Kapolri menekankan bahwa peran aktif Polri dalam program ini adalah bentuk komitmen institusi dalam mendukung agenda strategis nasional.

"Program SPPG dalam rangka makan bergizi gratis ini untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak kita, mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA. Ini adalah langkah untuk mempersiapkan SDM yang unggul demi menyongsong Indonesia Emas 2045," tegasnya.

Percepatan pembangunan, sinergi antarlembaga, serta keberpihakan pada generasi muda menjadi kunci sukses dari program ini. 

Kapolri optimistis, jika dijalankan secara konsisten dan terstruktur, program MBG lewat SPPG akan menjadi tonggak penting dalam perubahan kualitas hidup masyarakat, terutama anak-anak usia sekolah yang selama ini menjadi kelompok paling rentan terhadap masalah gizi.

"Program ini tidak hanya bicara soal makan. Ini adalah investasi jangka panjang. Gizi yang baik akan melahirkan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat—itulah bekal utama menghadapi tantangan global di masa depan," ucap Sigit menutup pernyataannya.

Satu dapur SPPG di wilayah Jateng bahkan telah lebih dulu beroperasi sebagai pilot project. 

Keberhasilan ini menjadi dasar kepercayaan untuk memperluas cakupan dan jangkauan program ke seluruh wilayah Indonesia. 

Bila keberhasilan ini direplikasi secara nasional, bukan tak mungkin Indonesia bisa memetik hasilnya di masa depan dalam bentuk generasi muda yang unggul dan berdaya saing tinggi. //Bang

Type above and press Enter to search.