 |
| Pertemuan antara pimpinan daerah dengan para driver ojol menjadi ruang dialog terbuka, untuk memperkuat kebersamaan dalam menjaga kamtibmas |
WARTAJOGLO, Wonogiri – Suasana hangat terasa dalam silaturahmi Forkopimda Kabupaten Wonogiri bersama pengemudi ojek online (ojol) yang digelar di sebuah rumah makan, Kamis 4 September 2025.
Pertemuan ini menjadi ruang dialog terbuka antara pimpinan daerah dengan para driver, untuk memperkuat kebersamaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Hadir dalam acara tersebut Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, Kapolres AKBP Wahyu Sulistyo, Dandim 0728/Wng Letkol Inf Edi Ristriyono, Ketua DPRD Sriyono, Wakil Bupati Imron Rizkyarno, serta unsur Forkopimda lainnya.
Bupati Setyo Sukarno menegaskan bahwa kondusifitas Wonogiri hanya bisa tercapai melalui peran semua pihak, termasuk para pengemudi ojol yang sehari-hari bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Kami terbuka terhadap kritik dan masukan dari rekan-rekan semua demi kemajuan Wonogiri,” ujarnya.
Kapolres AKBP Wahyu Sulistyo menambahkan, dukungan masyarakat adalah kunci dalam menjaga keamanan.
Menurutnya, keberadaan driver ojol yang tersebar di berbagai wilayah bisa menjadi mata dan telinga yang membantu aparat dalam mencegah potensi gangguan sejak dini.
“Wonogiri aman bukan berarti tanpa ancaman. Namun berkat dukungan masyarakat, potensi gangguan dapat kita cegah bersama-sama,” katanya.
Dalam forum tersebut, para driver ojol menyampaikan aspirasi terkait perlindungan hukum, penataan lalu lintas, hingga penyediaan shelter.
Forkopimda merespons positif dengan komitmen menindaklanjuti kebutuhan yang disampaikan.
Forkopimda dan Driver Ojol Sepakat Perkuat Kebersamaan untuk Wonogiri yang Kondusif https://t.co/oba0B4GNWg
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) September 4, 2025
Silaturahmi ini sekaligus menegaskan bahwa driver ojol bukan sekadar penyedia layanan transportasi, tetapi juga mitra strategis dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan Wonogiri.
Yang mana dengan kebersamaan yang terjalin, Wonogiri diharapkan dapat terus menjadi daerah yang aman, damai, dan kondusif. //Kls