![]() |
Rektor UTP, Prof Winarti memberikan cinderamata kepada perwakilan dari Universitas Malaysia Sabah |
WARTAJOGLO, Solo - Universitas Tunas Pembangunan (UTP) Surakarta terus berusaha menunjukkan komitmennya sebagai institusi pendidikan tinggi yang adaptif dan berdaya saing global.
Kali ini, UTP menjalin kolaborasi akademik dengan Universitas Malaysia Sabah (UMS), salah satu universitas terkemuka di Negeri Jiran, melalui kegiatan Guest Lecture yang berlangsung di Kampus 1 UTP.
Kegiatan ini tak sekadar menjadi forum akademik biasa, tetapi menjadi momen strategis dalam memperkuat hubungan internasional antar lembaga pendidikan tinggi di kawasan Asia Tenggara.
Acara diikuti oleh mahasiswa dari empat fakultas di lingkungan UTP: Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan sesi perkenalan antar kampus melalui pemutaran video profil dari masing-masing fakultas, yang kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama pimpinan universitas, para dekan, serta ketua program studi.
Momen tersebut membuka ruang dialog yang hangat dan produktif untuk membahas peluang kolaborasi di masa depan.
Salah satu agenda utama adalah kuliah tamu (Guest Lecture) yang dibawakan oleh Prof. Asmiyati Amat, pakar bahasa dan sastra dari UMS.
Dalam pemaparannya, Prof. Asmiyati menyoroti pentingnya kolaborasi lintas negara dalam membangun keberlanjutan—baik dalam hal lingkungan, budaya, maupun pemahaman global.
Kuliah ini memberikan wawasan yang luas kepada mahasiswa tentang pentingnya menjaga kekayaan budaya dan literasi di era globalisasi.
Momentum kerja sama ini dipertegas dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Implementation Agreement (IA) antara kedua kampus.
MoU ditandatangani oleh Prof. Madya Dr. Azri Ibrahim, Timbalan Dekan Pascasiswazah UMS, dan Prof. Dr. Nuruddin Priya Budi S., M.Or, selaku Wakil Rektor III UTP.
Sementara IA turut ditandatangani oleh dekan dari masing-masing fakultas di UTP.
Rektor UTP, Prof. Dr. Winarti, M.Si H., dalam sambutannya menyampaikan optimisme terhadap kerja sama ini.
"Kami percaya bahwa sinergi dengan UMS akan membuka banyak peluang bagi mahasiswa dan dosen untuk terlibat dalam kegiatan akademik bertaraf internasional serta memperkaya wawasan global," ujarnya.
Pihak UMS pun mengungkapkan antusiasmenya atas sambutan hangat yang diberikan UTP. Prof. Madya Dr. Azri Ibrahim menyampaikan kepuasannya bisa berada di Solo dan menyebut interaksi dengan sivitas akademika UTP sebagai pengalaman berharga.
"Kerja sama ini direncanakan dapat berlanjut dengan program mobilitas mahasiswa, penelitian kolaboratif, serta pertukaran dosen sebagai bagian dari agenda jangka panjang antara UTP dan UMS," ungkapnya.
Perkuat Jaringan Global, UTP Surakarta Jalin Kerja Sama Internasional dengan Universitas Malaysia Sabah https://t.co/zvZOMEK4yJ
— 🇼🇦🇷🇹🇦🇯🇴🇬🇱🇴 (@wartajoglo) May 28, 2025
Melalui kegiatan ini, UTP Surakarta tidak hanya membangun relasi internasional, namun juga mempertegas peran strategisnya dalam memajukan pendidikan tinggi Indonesia melalui kolaborasi lintas batas.
Internasionalisasi bukan lagi sekadar wacana, tetapi sudah menjadi langkah nyata yang dilakukan UTP untuk mengantarkan mahasiswa dan dosennya ke panggung global. //Sik